Setiap materi kuliah yang disampaikan dosen harus bisa diserap dengan baik oleh mahasiswa. Untuk itu, dibutuhkan buku ajar sebagai alat bantunya. Agar buku ajar bisa tersusun dengan baik, dosen bisa menjalin kerjasama dengan penerbit buku ajar. Berikut tahapan penting dalam menulis buku ajar berkualitas.
-
Tentukan Tujuan Penulisan Buku Ajar
Tentunya seorang dosen harus menguasai materi yang diajarkan. Dengan begitu, seluruh tahapan penulisan buku ajar bisa dilalui dengan mudah. Selain itu, harus memiliki tujuan jelas sehingga termotivasi untuk menyelesaikan naskah buku ajar.
Adanya buku ajar diharapkan lebih memudahkan mahasiswa dalam memahami materi kuliah. Karena itu, penyusunan buku ini harus menggunakan bahasa ringkas dan mudah dipahami. Berbagai modifikasi bisa dilakukan, agar proses transfer ilmu lebih efektif.
Baca juga: Keuntungan Penulis Cetak Naskah di Penerbitan Buku Online
PENTINGNYA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL TERHADAP PENERBITAN BUKU
-
Pilah Ide Tulisan Agar Sesuai Kebutuhan Pembaca
Jika sudah memahami kebutuhan pembaca, maka penulis buku ajar lebih mudah dalam pemilahan materi tulisannya. Nah, apa saja kriteria khusus yang diperlukan?
Jika Anda juga seorang dosen dan ingin produktif menulis buku ajar, maka sangat penting untuk mengenali kebutuhan dan keinginan pembaca. Selain itu, buku ajar juga harus bisa menyuguhkan berbagai solusi dan manfaat.
Harapannya dengan adanya buku ajar tersebut bisa memberikan kontribusi besar dalam menunjang keberhasilan belajar dan mengajar.
-
Rancang dan Kembangkan Kerangka Tulisan
Kalau sudah memilah ide-ide tulisan, maka tahapan selanjutnya adalah menyusun kerangka tulisan atau outline. Tujuannya untuk mengurai berbagai poin tulisan. Dengan begitu, proses penulisan lebih mudah dan cepat.
Anda tidak akan kebingungan dalam memulai tulisannya. Penulisan bisa lebih sistematis dan rapi. Anda juga bisa lebih fokus dalam penulisan, sehingga tidak ada ide tulisan yang terlewat. Jika kerangka tulisan sudah tersusun, lakukan pengecekan ulang. Sangat disarankan untuk berdiskusi atau meminta pendapat orang lain, agar kerangka tulisan tersebut lebih sempurna.
-
Lengkapi Bahan Ajar
Kalau kerangka tulisan dirasa sudah cukup, maka dilanjutkan dengan pengumpulan materi atau bahan tulisan. Anda bisa mengandalkan berbagai sumber materi dari buku, artikel di internet dan sebagainya.
Anda tidak hanya bisa menampilkan teks saja di dalam buku ajar. Tabel, data statistik, gambar dan konten mendukung lainnya juga bisa disertakan pada buku ajar. Selain sebagai bahan pendukung, adanya tampilan ilustrasi atau gambar lebih memikat dan dipahami oleh pembaca.
-
Mulailah Menulis dan Lakukan Pengecekan Ulang
Supaya tulisan mudah dipahami oleh pembaca, maka gunakanlah kalimat yang ringkas, konkret, dan mudah dipahami. Setiap bab harus disampaikan sesuai dengan kerangka tulisan yang sudah disusun sebelumnya. Sehingga pembahasan tidak terlalu melebar dan keluar dari konteks pembahasan.
Kalau proses penulisan buku ajar sudah selesai, jangan lupa untuk melakukan pengecekan. Langkah ini harus dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat typo atau salah ketik, kalimat yang sulit dipahami dan kesalahan lainnya.
Cetak Buku Ajar di Penerbit Terpercaya
Kalau seluruh tahapan di atas sudah diselesaikan dengan baik, maka langkah selanjutnya adalah mencari penerbit berkualitas. Idealnya sebuah penerbit buku bisa membantu penulis mulai dari proses awal hingga bukunya terbit, dan bahkan dibantu dalam penjualannya.
Penerbit buku berkualitas harus bisa membantu penulis buku ajar dalam pembuatan tata letak, desain cover atau sampul buku, pengurusan ISBN, memberikan e-sertifikat buku, bahkan memberikan sertifikat HKI (Hak Kekayaan Intelektual).
Berbagai kemudahan dan keuntungan tersebut juga diberikan oleh Bintang Pustaka yang sangat dikenal sebagai penerbit buku ajar terpercaya. Kirimkan naskah Anda dan tim profesional akan membantu penerbitan buku ajar berkualitas.