Pluralitas tidak hanya dari aspek kejadian manusia yang dulunya berawal dari yang unggal, tetapi juga dalam aspek agama Samawi yang pada awalnya berawal dari satu agama Tauhid telah berubah menjadi realitas plural. Al-Qur’an telah memberikan prinsip-prinsip yang harus dipegang sebagai cara yang baik untuk mengatasi pluralitas tersebut.
Nabi Muhammad SAW telah mencontohkan sebuah tatanan kehidupan yang tak berkonflik di tengah pluralitas agama dan suku. Dengan “Piagam Madinah” ternyata saat itu kedamaian mampu diwujudkan tanpa perlu mengorbankan nyawa dan harta
benda, namun mampu hidup berdampingan satu sama lain tanpa melihat perbedaan. Maka, patutlah kiranya kembali dapat diterapkan dalam konteks bermasyarakat sekarang
Konsep pluralisme sebagai sebuah ajaran yang mengajarkan keberagaman dalam berkeyakinan, menghargai dan menghormati orang yang berbeda agama sudah semestinya menjadi pemahaman orang-orang beragama
Views: 2,060
Menyukai ini:
Suka Memuat...

Buku sederhana ini berusahan untuk menawarkan sebuah konsep pemahaman tentang bagaimana semestinya kita bersikap yang semestinya sesuai dengan koridor syariat terhadap agama yang baik, tentunya kita dituntut untuk menjadi seorang muslim yang taat dan kuat secara aqidah. Pun demikian, di sisi lainnya, karena kita hidup di tengah pluralitas, kita pun…

Buku “Keragaman dan Keberagaman di Indonesia (Kasus Sampit, Ambon, dan Sampang)” muncul dari refleksi atas realitas konflik di Indonesia dan upaya rekonsiliasi yang hingga kini masih tetap menjadi hal yang tetap diperjuangkan. Secara garis besar, buku ini hadir dalam tiga tesis dasar. Pertama, buku ini muncul dari upaya membangun kembali…

Buku yang bertajuk Melampaui Toleransi: Dinamika Peran Kaum Muda dan Praktik Keberagaman di Wonosobo ini merupakan hasil telaah penulis untuk memotret realitas secara sosiologis praktik kehidupan antara umat beragama di Wonosobo. Melalui buku ini, penulis memaparkan dengan detil temuan kasus hingga langkah-langkah agama, negara hingga masyarakat dalam pelbagai kelas dan…