Tips Membuat Paragraf Pembuka yang Menarik
Halo, Sobat Pustaka, kali ini kita akan membahas tips membuat paragraf pembuka yang menarik. Mengapa paragraf pembuka penting untuk dibahas? Karena paragraf pembuka merupakan bagian yang pertama dilihat pada artikel setelah judul. Jadi, paragraf pembuka memiliki pengaruh besar terhadap kesuksesan sebuah artikel.
Paragraf pembuka dapat diibaratkan sebagai display pada jendela toko busana. Jika menarik, pengunjung akan masuk dan melihat keseluruhan toko. Oleh sebab itu, Anda jangan sampai gagal dalam membuat paragraf pembuka. Berikut ada beberapa tips yang patut Anda coba untuk membuat paragraf pembuka ciamik.
-
Membangun Komunikasi dengan Pembaca
Anggap Anda sedang berbicara dengan pembaca melalui tulisan. Imajinasikan jika Anda sedang bercerita kepada seseorang. Sehingga, yang disampaikan dapat terasa hidup secara emosional dengan pembaca. Pembaca akan menghargai dan terpengaruh untuk membaca tulisan lebih lanjut.
Cara yang dapat Anda lakukan seperti memulai paragraf pembuka dengan pertanyaan. Adanya pertanyaan membuat Anda seolah-olah sedang berkomunikasi langsung dengan audiens. Caranya yaitu melibatkan pembaca menggunakan kata ‘kita’ di tulisan Anda. Ketimbang hanya sekadar teori yang akan membuat jenuh, Anda dapat menceritakan pengalaman pribadi agar tulisan terasa nyata.
-
Gunakan Kalimat yang Mengundang Penasaran
Anda dapat membuka paragraf dengan gagasan besar yang impresif. Pada umumnya, pembaca menyukai hal-hal yang sensasional. Meski demikian, tulisan dengan data yang Anda dapatkan harus relevan. Jangan sampai apa yang Anda tulis mengandung hoaks.
Dasarnya paragraf pembuka merupakan inti dari permasalahan pokok tulisan. Jadi, Anda dapat menulis kalimat menohok dengan pernyataan yang mengungkapkan data yang mengejutkan, peristiwa besar, perbandingan ataupun kesenjangan yang kontras.
-
Ungkapkan Data Secara Perlahan
Mengungkapkan data dengan kalimat yang ‘nyentrik’ pada pembukaan paragraf merupakan strategi untuk menarik perhatian pembaca. Namun, jangan Anda keluarkan semua data ‘bombastis’ di paragraf pembuka. Hal tersebut, membuat tulisan Anda mudah ditebak.
Pembaca tidak akan menyelesaikan membaca tulisan karena sudah tidak penasaran lagi. Karena itu Anda harus bisa mengolah gaya bahasa yang menarik. Dengan demikian, Anda tidak perlu mengungkapkan keseluruhan data. Anda juga harus bisa memilah data yang harus disajikan secara bertahap.
-
Beri Kutipan
Untuk menguatkan tulisan, Anda dapat menambahkan kutipan dari seorang ahli atau tokoh terkenal. Dengan begitu, pembaca akan terpengaruh untuk membaca tulisan Anda hingga selesai. Tentu saja, kutipan dengan apa yang ditulis harus relevan agar padu dan meningkatkan antusias pembaca.
Empat hal di atas merupakan tips bagi Anda yang sedang bingung untuk memulai menulis paragraf pembuka. Semoga tips tersebut dapat dengan mudah Anda pahami. Buatlah pembaca nyaman menyelami tulisan Anda hingga akhir. Selamat mencoba!
Tips Membuat Paragraf Pembuka yang Menarik