Swamedikasi adalah perawatan oleh masyarakat berdasarkan inisiatif sendiri dengan menggunakan obat bebas, bebas terbatas, atau obat wajib apotek (OWA) untuk mengatasi penyakit umum (ringan). Swamedikasi sering dilakukan untuk mengatasi keluhan dan penyakit ringan dengan kriteria tidak mengancam nyawa dan memiliki durasi yang terbatas. Contoh penyakit ringan yang umum dilakukan swamedikasi adalah batuk, nyeri, demam, diare, kecacingan, mag, dan penyakit kulit.
Penyakit ringan saluran pernapasan dan nyeri merupakan swamedikasi yang sering kali dilakukan oleh masyarakat. Dalam pengelolaan swamedikasi, masyarakat membutuhkan pembinaan terintegrasi untuk mencegah kesalahan pengobatan. Dalam pelayanan swamedikasi, diperlukan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penetapan jenis obat yang akan digunakan.
Apoteker merupakan salah satu peran kunci dalam mengedukasi pasien tentang penggunaan obat yang tepat, yang dimaksudkan untuk swamedikasi. Apoteker memiliki peran dalam mengidentifikasi, memecahkan, dan mencegah masalah terkait obat untuk tujuan pencapaian hasil terapi pasien yang optimal dan meningkatkan kualitas hidup.
Buku ini secara khusus membahas swamedikasi pada penyakit ringan pernapasan dan nyeri mulai dari definisi, patofisiologi, tata laksana pengobatan. Selain itu, buku ini disertai latihan soal untuk membantu memahami materi. Buku ini ditujukan bagi mahasiswa farmasi atau kesehatan dan teman-teman sejawat apoteker secara umum serta kalangan yang berkecimpung di dunia kesehatan.
