Buku ini menyajikan analisis mendalam mengenai moderasi beragama dalam konteks keberagaman di Indonesia, yang merupakan negara dengan berbagai latar belakang agama dan budaya. Dalam bab pertama, penulis membahas keberagaman dan moderasi beragama di Indonesia, menekankan pentingnya sikap saling menghormati dan toleransi di tengah perbedaan. Selanjutnya, buku ini mengupas sejarah konflik agama di Indonesia, memberikan wawasan tentang akar permasalahan yang sering muncul dan bagaimana konflik tersebut dapat diatasi melalui pendekatan moderat.
Dalam upaya menciptakan masyarakat yang harmonis, penulis mengusulkan pendidikan multikultural sebagai upaya moderasi beragama. Buku ini menjelaskan bagaimana pendidikan yang menghargai keberagaman dapat membentuk karakter individu yang toleran dan terbuka. Salah satu contoh konkret yang diangkat adalah pendidikan multikultural di pasraman Hindu, yang menunjukkan bagaimana lembaga pendidikan dapat berperan dalam membina umat beragama yang cerdas dan humanis.
Akhirnya, buku ini menawarkan pengembangan model moderasi beragama yang dapat diimplementasikan dalam berbagai konteks, baik di lingkungan pendidikan maupun masyarakat luas. Dengan mengintegrasikan keterampilan abad ke-21, seperti berpikir kritis dan kolaborasi, diharapkan umat beragama dapat menjadi individu yang holistik, spiritualis, dan mampu berkontribusi positif bagi masyarakat. Secara keseluruhan, buku ini menjadi panduan penting bagi pembaca yang ingin memahami dan menerapkan prinsip moderasi beragama di era disrupsi, serta membina umat beragama yang cerdas dan berkeadilan.