fbpx
Lompat ke konten

Bintang Pustaka I Penerbit Buku Pendidikan I Anggota IKAPI

Inilah Bedanya Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

Penelitian adalah salah satu metode yang digunakan untuk memperoleh pemahaman mendalam tentang fenomena tertentu di dunia. Dalam penelitian, ada dua pendekatan utama yang digunakan: kualitatif dan kuantitatif. Kedua pendekatan ini memiliki ciri khas dan metodologi yang berbeda, yang memungkinkan peneliti untuk menggali aspek-aspek yang berbeda dari fenomena yang mereka teliti.

Umumnya, orang beranggapan bahwa penelitian kuantitatif adalah penelitian yang hasil datanya berupa angka-angka, sedangkan kualitatif adalah penelitian yang datanya berupa sekumpulan pernyataan. Menurut Harwijaya (2017), anggapan ini tidak sepenuhnya salah, tetapi cenderung menyederhanakan perbedaan antara keduanya.

Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara penelitian kualitatif dan kuantitatif serta kelebihan dan kekurangan dari masing-masing pendekatan.

1. Penelitian Kualitatif

Penelitian kualitatif adalah pendekatan penelitian yang digunakan untuk memahami fenomena dari sudut pandang yang lebih mendalam dan deskriptif. Pendekatan ini lebih tua umurnya dibandingkan pendekatan kuantitatif karena sudah mulai digunakan dari awal abad ke-18. (Harwijaya, 2017).

Menurut Harwijaya (2017), pendekatan kualitatif tidak memakai dasar kerja statistik melainkan didasarkan pada bukti-bukti kualitatif. Dalam penelitian kualitatif, peneliti cenderung menggunakan metode pengumpulan data yang bersifat deskriptif, seperti wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis konten. Penelitian kualitatif bertujuan untuk menjawab pertanyaan “mengapa” dan “bagaimana”, serta untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang konteks sosial, budaya, dan psikologis dari fenomena yang diteliti.

Kelebihan Penelitian Kualitatif:
  • Memungkinkan peneliti untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang fenomena yang kompleks dan kontekstual.
  • Fleksibel dan adaptif terhadap perubahan dalam proses penelitian.
  • Memungkinkan peneliti untuk menangkap variasi dan kompleksitas dalam pengalaman manusia.
Kekurangan Penelitian Kualitatif:
  • Subjektivitas: Hasil penelitian kualitatif sering kali dipengaruhi oleh sudut pandang dan interpretasi peneliti.
  • Generalisasi terbatas: Karena fokus pada kedalaman pemahaman, penelitian kualitatif sering kali sulit untuk digeneralisasikan ke populasi yang lebih luas.

ISBN, penelitian

2. Penelitian Kuantitatif

Penelitian kuantitatif adalah pendekatan penelitian yang menggunakan data yang bersifat numerik dan statistik untuk menguji hipotesis dan membuat generalisasi tentang populasi yang lebih luas. Dalam penelitian kuantitatif, peneliti menggunakan metode pengumpulan data seperti survei, eksperimen, dan analisis statistik untuk mengumpulkan data yang dapat diukur secara objektif. Tujuan utama dari penelitian kuantitatif adalah untuk mengukur hubungan antara variabel-variabel tertentu dan membuat generalisasi tentang populasi yang lebih besar.

Kelebihan Penelitian Kuantitatif:
  • Objektivitas: Data yang dikumpulkan dalam penelitian kuantitatif biasanya bersifat objektif dan dapat diukur secara konsisten.
  • Generalisasi: Penelitian kuantitatif memungkinkan peneliti untuk membuat generalisasi tentang populasi yang lebih luas berdasarkan data yang dikumpulkan.
Kekurangan Penelitian Kuantitatif:
  • Kurang mendalam: Penelitian kuantitatif cenderung lebih terfokus pada mengukur variabel-variabel yang telah ditentukan sebelumnya, daripada memahami konteks yang lebih luas dari fenomena yang diteliti.
  • Terbatas dalam menangkap kompleksitas: Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian kuantitatif mungkin tidak dapat menangkap kompleksitas dari pengalaman manusia dengan baik.

 

Penelitian kualitatif dan kuantitatif adalah dua pendekatan yang berbeda dalam penelitian, masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya sendiri. Pemilihan antara kedua pendekatan ini tergantung pada tujuan penelitian, pertanyaan penelitian yang diajukan, dan sifat fenomena yang diteliti. Dalam banyak kasus, peneliti memilih untuk menggabungkan kedua pendekatan ini untuk mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang fenomena yang mereka teliti. Dengan memahami perbedaan antara penelitian kualitatif dan kuantitatif, peneliti dapat memilih pendekatan yang paling sesuai untuk memenuhi tujuan penelitian mereka.

dosen, akronim dan singkatan

Ingin mencetak dan menerbitkan buku? Hubungi admin kami melalui kontak berikut: 0858 6534 2317 (Admin 1). Cek juga penawaran paket penerbitan lainnya, klik tautan ini.