fbpx
Lompat ke konten

Bintang Pustaka I Penerbit Buku Pendidikan I Anggota IKAPI

Pendidikan

Cara Mengenali dan Menghindari Jurnal ‘Predator’

Dalam dunia akademik, khususnya bagi peneliti dan mahasiswa, publikasi ilmiah menjadi bagian penting untuk membagikan hasil penelitian dan berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan. Namun, meningkatnya jumlah jurnal yang tersedia secara daring juga memunculkan masalah: jurnal predator. Jurnal predator adalah jurnal yang mengeksploitasi peneliti dengan meminta biaya penerbitan tinggi tetapi tanpa proses editorial yang baik, termasuk tanpa proses peer-review yang memadai. Bagaimana  cara mengenali dan menghindari jurnal predator agar para peneliti tidak terjebak dalam publikasi yang merugikan. 1. Mengenal Ciri-Ciri Jurnal Predator Jurnal predator biasanya memiliki beberapa ciri khas yang dapat dikenali. Berikut adalah tanda-tanda jurnal predator yang perlu diwaspadai: Biaya… Selengkapnya »Cara Mengenali dan Menghindari Jurnal ‘Predator’

Ingin Kuliah S-2? Ini Persiapan yang Perlu Sobat Tahu

Memikirkan pilihan untuk melanjutkan kuliah S-2 mungkin seperti membayangkan petualangan baru yang penuh tantangan. Namun, sebelum Sobat mantap memutuskan untuk mengambil langkah besar itu, ada beberapa hal yang perlu Sobat persiapkan. Yuk, simak penjelasan lengkap berikut ini!   1. Tentukan Tujuan Kuliah S-2 Sebelum Sobat yakin untuk melanjutkan kuliah S-2, Sobat harus memiliki tujuan yang jelas dulu. Apa hal yang ingin Sobat capai dengang gelar S-2? Mungkin Sobat ingin naik level karier, punya keahlian baru, atau sekadar memperdalam pengetahuan pada suatu bidang tertentu? Dengan punya tujuan yang jelas, Sobat akan lebih fokus dan termotivasi selama perjalanan kuliah.   2. Riset… Selengkapnya »Ingin Kuliah S-2? Ini Persiapan yang Perlu Sobat Tahu

Mengapa Hasil Penelitian Harus Dikonversi Menjadi Buku

Hasil penelitian merupakan sumbangan berharga bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan kemajuan masyarakat. Namun, agar kontribusi ini dapat diterima dan dimanfaatkan oleh khalayak luas, hasil penelitian tersebut sering kali perlu dikonversi menjadi bentuk yang lebih mudah diakses dan dipahami. Salah satu cara yang efektif untuk mencapai tujuan ini adalah dengan mengkompilasi hasil penelitian menjadi buku. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa hasil penelitian harus dikonversi menjadi buku. 1. Penyebaran Ilmu Pengetahuan yang Lebih Luas Buku adalah medium yang dapat menjangkau audiens yang lebih luas dibandingkan dengan jurnal ilmiah atau laporan penelitian yang sering kali hanya dibaca oleh kalangan akademisi atau peneliti.… Selengkapnya »Mengapa Hasil Penelitian Harus Dikonversi Menjadi Buku

Enam Manfaat Kuliah S-2 yang Perlu Sobat Tahu

Apakah sobat pustaka masih ragu untuk kuliah S-2? Melanjutkan pendidikan ke jenjang S-2 memang merupakan keputusan yang serius dan memerlukan pertimbangan matang. Namun, ada beberapa alasan kuat yang dapat menjadi dorongan bagi seseorang untuk melanjutkan studi ke tingkat yang lebih tinggi. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi beberapa alasan mengapa kamu harus mempertimbangkan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S-2. Harapannya, dengan membaca artikel ini kamu jadi semakin yakin untuk melanjutkan kuliah S-2. 1. Naik Level Kualifikasi dan Kemampuan Pertama-tama, gelar S-2 akan meningkatkan level kualifikasi dan kemampuanmu. Dengan belajar lebih dalam di tingkat yang lebih tinggi, kamu akan mendapatkan pengetahuan… Selengkapnya »Enam Manfaat Kuliah S-2 yang Perlu Sobat Tahu

Inilah Bedanya Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

Penelitian adalah salah satu metode yang digunakan untuk memperoleh pemahaman mendalam tentang fenomena tertentu di dunia. Dalam penelitian, ada dua pendekatan utama yang digunakan: kualitatif dan kuantitatif. Kedua pendekatan ini memiliki ciri khas dan metodologi yang berbeda, yang memungkinkan peneliti untuk menggali aspek-aspek yang berbeda dari fenomena yang mereka teliti. Umumnya, orang beranggapan bahwa penelitian kuantitatif adalah penelitian yang hasil datanya berupa angka-angka, sedangkan kualitatif adalah penelitian yang datanya berupa sekumpulan pernyataan. Menurut Harwijaya (2017), anggapan ini tidak sepenuhnya salah, tetapi cenderung menyederhanakan perbedaan antara keduanya. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan antara penelitian kualitatif dan kuantitatif serta kelebihan… Selengkapnya »Inilah Bedanya Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif

Kenali 8 Skema Pendanaan Riset BRIN 2024

Dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas pada tahun 2045, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengambil peran sentral dengan menghadirkan sejumlah skema pendanaan riset dan inovasi. Di tahun 2024 ini, BRIN meluncurkan 8 skema pendanaan riset yang akan dibuka sepanjang tahun. Sebelum menjelaskan 8 skema pendanaan riset tersebut, simak dulu perbandingan skema tahun 2023 dan tahun 2024. Perbedaan skema pendanaan dan fasilitas Risnov 2024 Skema pendanaan riset dan fasilitas riset dan inovasi (Risnov) tahun ini memiliki beberapa perbedaan dengan skema tahun sebelumnya. Berikut penjelasannya menurut Dr. Ajeng Arum Sari, Direktur Pendanaan dan Inovasi BRIN. Tahun 2022-2023 Pembukaan call for proposal memiliki… Selengkapnya »Kenali 8 Skema Pendanaan Riset BRIN 2024

Ragam Metode Pembelajaran Supaya Makin Semangat

Metode pembelajaran memiliki peran besar dalam meningkatkan minat mahasiswa untuk mempelajari suatu subjek ilmu tertentu. Pengajaran yang membosankan tentunya dapat membuat mahasiswa kehilangan minat dan fokus dalam proses belajar-mengajar. Dalam upaya meningkatkan minat semangat belajar mahasiswa, penting bagi dosen untuk mempertimbanhkan beberapa metode pembelajaran yang dapat memotivasi dan mendorong mahasiswa untuk lebih aktif. Berikut ini beberapa metode pembelajaran yang terbukti efektif dalam membuat mahasiswa semangat dan terlibat aktif dalam kelas. 1. Pembelajaran Kolaboratif Metode pembelajaran kolaboratif melibatkan kerja sama antara mahasiswa dalam mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Ini termasuk diskusi kelompok, proyek tim, atau penyelesaian masalah bersama. Dengan bekerja sama dengan… Selengkapnya »Ragam Metode Pembelajaran Supaya Makin Semangat

Siasat Menulis bagi Dosen yang Sibuk

siasat menulis

Membagi waktu untuk menulis di tengah kesibukan bekerja sebagai dosen dapat menjadi tantangan yang nyata. Di satu sisi, dosen diharuskan melaksanakan Tridharma perguruan tinggi yang mencakup pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat. Di sisi lain, dosen juga masih dibebankan kerja-kerja administratif lainnya. Kesibukan tersebut seringkali menyita banyak waktu dosen dan hanya menyisakan sedikit saja waktunya untuk menulis. Padahal, menulis merupakan bagian penting dari pekerjaan akademis, baik itu untuk publikasi jurnal, buku, atau materi kuliah. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa strategi efektif yang dapat membantu dosen menemukan waktu untuk menulis di tengah… Selengkapnya »Siasat Menulis bagi Dosen yang Sibuk

Pentingnya Research Gap dan Cara Menentukannya

Halo, Sobat Pustaka! Dalam dunia penelitian, pengidentifikasian research gap atau kesenjangan penelitian merupakan langkah krusial dalam merancang studi yang relevan dan bisa berdampak. Research gap merujuk pada area atau topik yang belum banyak diteliti atau belum tercakup secara memadai oleh penelitian yang sudah ada. Mengetahui dan memahami research gap adalah langkah awal yang penting dalam merumuskan pertanyaan penelitian yang relevan dan berdampak.   Apa Itu Research Gap? Research gap adalah kesenjangan atau celah dalam pengetahuan yang muncul ketika penelitian sebelumnya tidak membahas atau tidak sepenuhnya menyoroti suatu aspek tertentu dari topik yang sedang diteliti. Kesadaran akan keberadaan research gap penting… Selengkapnya »Pentingnya Research Gap dan Cara Menentukannya

Hak Kekayaan Intelektual (HKI): Definisi, Fungsi, dan Urgensinya

Hak Kekayaan Intelektual (HKI) berperan sangat penting dalam melindungi karya-karya kreatif dan inovatif seseorang atau suatu organisasi dari penggunaan tanpa izin oleh pihak lain. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi definisi, jenis, fungsi, dan urgensi HKI dalam konteks sekarang. Definisi Hak Kekayaan Intelektual (HKI) HKI merujuk pada hak-hak hukum untuk seorang pencipta atau pemilik karya intelektual, yang meliputi buku, musik, seni, desain, paten, merek dagang, dan hak cipta. Menurut Rahma Fitri, dkk. (2022) menjelaskan, dalam buku Hak Kekayaan Intelektual, HKI adalah hak atas kekayaan yang berasal dari kemampuan intelektual manusia. Tujuan HKI adalah untuk memberikan pengakuan dan perlindungan atas hasil… Selengkapnya »Hak Kekayaan Intelektual (HKI): Definisi, Fungsi, dan Urgensinya