Lompat ke konten

Bintang Pustaka I Penerbit Buku Pendidikan I Anggota IKAPI

Mudahnya Menerbitkan Buku Sendiri di Era Milenial

Mudahnya Menerbitkan Buku Sendiri di Era Milenial

Mudahnya Menerbitkan Buku Sendiri di Era Milenial

Kemajuan teknologi membuat informasi kini tidak lagi di batas oleh apapun, tidak terkecuali tentang buku. Jika dahulu buku hanya diterbitkan oleh penerbit yang memiliki berbagai peraturan tertentu yang tidak semua orang dapat memenuhinya, kini, setiap orang dapat menerbitkan bukunya sendiri.

Menerbitkan buku sendiri biasa disebut sebagai self publishingSelf publishing sendiri mulai marak adanya ketika  kehadiran teknologi mulai dirasakan oleh banyak orang, termasuk oleh para penulis itu sendiri.

Walaupun banyak orang menganggap self publishing rumit, namun sebenarnya self-publishing jauh lebih mudah daripada itu. Inilah alasan mengapa self-publishing mudah dilakukan pada era milenial.

  1. Bebas

    Jika menyetor naskah ke penerbit belum tentu diterima, maka dengan self publishing Anda bebas menentukan naskah seperti apa yang akan naik cetak. Otomatis, semua hal yang berhubungan dengan penyuntingan naskah hingga pencetakan buku tergantung dengan anda sendiri.

    Anda juga tidak perlu menerima respon negatif dari penerbit-penerbit mayor karena anda akan mendapatkan buku Anda secara mandiri.

  2. Kreatif Menentukan Pasar

    Dengan kemajuan teknologi, terutama sosial media, Anda dapat mempromosikan buku anda dengan sangat mudah. Terlebih jika sudah banyak orang yang sudah mengenal atau mengikuti anda di sosial media. Itu akan menjadi langkah awal yang sangat bagus untuk buku baru A.

  3. Cepat

    Jika dibandingkan waktu dari pertama kali menyiapkan naskah hingga terbitnya buku, self publishing memiliki waktu yang jauh lebih singkat daripada penerbit konvensional.

    Seorang penulis yang memutuskan untuk semua puisi hanya membutuhkan waktu sekitar maksimal 3 bulan untuk dapat melihat bukunya secara fisik lalu dijual. Sementara, jika melalui penerbit konvensional, membutuhkan waktu sekitar 6 sampai 10 bulan menerbitkan satu buku. Itu dikarenakan banyaknya naskah yang antri.

  4. Sudah Terbukti

    Beberapa penulis sukses yang banyak dikenal orang pada hari ini melakukan self publishing pada awal karirnya. Dua diantaranya adalah Asma Nadia dan dan Dewi Lestari.

    Artinya, publishing bisa menjadi salah satu batu loncatan untuk menjadi penulis yang masyhur dan terkenal di masa depan. Jadi, bukan berarti self publishing itu jelek ya.

  5. Bisa Untung

    Tidak dapat dipungkiri, self publishing dapat meraup keuntungan yang besar. Anda dapat menggunakan berbagai skema, seperti pre-order, promo, atau paket bundling dengan berbagai produk lain.

Seperti tote bag, baju, mug, atau barang-barang serupa lainnya.

Terlepas dari berbagai pro kontra dan mispersepsi yang ada tentang self publishing, namun yang pasti, self publishing kini semakin diminati oleh generasi milenial. Berbagai kemajuan teknologi memudahkan lebih banyak orang untuk menulis, mencetak, dan memasarkan buku-buku mereka.

Self-publishing menjadi langkah awal seorang yang belum dikenal banyak orang sebagai penulis, lalu dapat mencetak bukunya untuk dapat dikenal karya dan pemikirannya. Jadi, apakah Anda berminat untuk self publishing?

Mudahnya Menerbitkan Buku Sendiri di Era Milenial

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *